Minggu, 10 Juli 2011

Akankah Kau Bilang..

hidupmu bagai sebuah buku..
terurai berbagai kisah..
manis..
pahit..
haru..

ketika kau rasa benci seseorang..
akankah kau bilang "woy.. lu nyebelin banget tauk!"
ataukah berkata lembut padanya
mengkritik dengan halus?

itu adalah pilihanmu sendiri..
aku tak berhak memaksa..
orang lain tak berhak menghakimimu..

tapi aku akan bilang..
"tahan emosimu.. coba deh..
kamu pikirin.. saat orang itu menjadi orang yang tak kamu benci..
saat kamu bertemu dia tak ada hasrat untuk memaki..
dan ketika mungkin saat dia baik kepadamu..
tahan amarahmu dengan semua itu..
dinginkan pikiranmu dengan embun penyejuk jiwa..
tak ada kan manusia yang sempurna?"

ketika kau rindu seseorang..
terkadang bencikah kau padanya?
mengapa orang itu membuatmu merasakan rindu?
atau..
menyesalkah dirimu karena ternyata hanya sedikit waktu bersamanya?

hanya kaulah yang memutuskan apa yang kan kau rasa..
bibit benci ataukah penyesalan..
itu semua tak berhak untukku menghakimi..

tapi aku hanya akan bilang
"coba kamu renungi dirimu..
masuklah dalam dirimu lebih dalam..
dalam...
dan dalam...
apakah telah kau temukan sesuatu? ataukah gelap?
temukanlah satu kenangan saat kau bersamanya..
temukanlah bagaimana dirimu saat itu..
dan simpanlah kenangan yang terpenting baik-baik dalam memorimu..
bukalah kembali memori itu saat kau rasa rindu..
biarkan itu menjadi penggantinya..
yang selalu ada dalam dirimu..
dan kini kenangan manis itu yang akan ada..
bukan lagi rindu yang menyiksa.."

Tidak ada komentar: